Ibadah puasa adalah ibadah yang wajib di jalankan selama bulan ramadhan sesuai dengan perintah ALLAH dalam: AlQur’an yang berbunyi:
يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
artinya:
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan bagimu berpuasa, sebagaimana telah diwajibkan pada orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa” (Al Baqarah:183)
![]() |
from google image |
dan juga merupakan salah satu perintah dalam rukun islam yang salah satunya adalah berpuasa di bulan ramadhan.sudah hampir 1 minggu kita melaksanakan ibadah puasa di bulan yang suci ini,semoga puasa kita pada bulan ini lancer dan tidak mengalami suatu kendala apapun(amin)sampai pada akhirnya menggapai kemenangan bagi kita semua.
Daku pun sempat pengalami pengalaman berpuasa di timur tengah,dimana di jazirah inilah para nabi di turunkan oleh Allah SWT,yang pada jaman dahulu terkenal akan suata jaman dimana orang-orang sudah terlalu penyimpang akan kodratnya sebagai manusia, jaman itu di namakan jaman jahiliah(jaman kegelapan).
berpuasa di timur tengah merupakan pengalaman baru bagi daku pribadi ,saat itu satu minggu sebelum puasa daku datang ke salah satu negara di timur tengah yaitu Uni Emirat Arab tepatnya.ternyata sangat berbeda berpuasa di negara ini dengan di negara daku.Ramadan Kareem,biasa orang memanggil untuk bulan ramadhan di negara ini,nyatanya jauh dari hiruk pikuk suasana ramadhan,gak ada kemerihan dalam menyambut bulan ramadhanyang ada hanya tampak seperti hari-hari biasa saja.beda dengan di negara daku yang begitu meriah dalam menyambut bulan ramadhan,bakhan di beberapa daerah di Indonesia ada yang melakukan tradisi khusus dalam menyambut bulan suci ramadhan.
![]() |
front of acomodation |
memang dalam soal makanan sangat melimpah pada bulan ramadhan ,makanan-makanan arab seperti kebab,swawarma,sambosa,oum ali,basbosa,hamus,fattush,nasi kebuli,nasi biryani dan lain sebaginya selalu di sajikan dalam menu berbuka maupun makan sahur.satu lagi yang menjadi ciri khas bulan ramadhan adalah buah kurma.buah yang satu ini memang sangat melimpah di negara ini selama bulan ramadhan.di sepanjang jalan maupun area umum dapat kita jumpai aneka pohon kurma dan buahnya yang siap menanti untuk di petik sebagai hidangan berbuka.biasanya kalau kita mendapat libur secara bersama-sama,kami semua akan berjalan-jalan sambil menunggu waktu berbuka(ngabuburit)salah satunya berburu kurma di jalanan sekitar untuk sekedar melihat-lihat ataupun memetiknya untuk santapan berbuka,asal tahan dan kuat aja mengambil buah ini,maksudhya tahan dan kuat malu karena gratis,dan untungnya pohonya kuramanya pendek-pendek jadi gak usah memanjat,kalau pohonya tinggi terpaksa manjat juga.
selama dua kali puasa daku jalani di negeri ini,saat berbuka atau sahur lah yang kadang membuat diri ini termenung dan berlinang airmata,dimana saat-saat berbuka biasanya kita selalu berbuka bersama-sama dengan orang-orang terkasih.suasana berbuka pun sangat jauh berbeda,kalau di negara daku sering mengadakan acara buka puasa bersama,di negeri ini mana ada,kalau pun ada yang mengadakan acara itu pasti orang-orang dari negeri sendiri, juga biasanya diadakan di konsulat jenderal yang ada di Dubai.dan yang lebik membuat daku tersiksa ketika daku di pindahkan di outlat lain sudah tidak ada acara berbuka puasa bersama.dan yang lebih mencengangkan selama ramadhan kedua daku tidak libur selama sebulan penuh,jadi jatah libur sehari dalam seminggu diganti untuk bekerja.
![]() |
in marhania villa,Uni Emirat Arab |
salah satu kendala melaksanakan ibadah di puasa di negara ini adalah iklimnya.kita ketahui semua bahwa semua negara-negara di timur tengah mempunyai iklim tropis.apalagi pada bulan agustus ini hampir semuanya negara memasuki musim panas(summer).Saudi Arabia sendiri saat ini suhu dapat mencapai 50 derajat celcius.di Dubai pun pernah tercatat suhu mencapai 48 derajat celcius.kalau di Al-Ain semasa daku tinggal mungin 35-sampai 40 derajat celcius.duh buat daku suhu segitu benar-benar membuat kita selalu merasa haus,dan kalau keluar rumah seakan-akan kita berada di dalam oven dengan suhu tertentu.untunglah akomodasi kami di lengkapi AC di setiap kamar jadi sangat membantu selama ramadhan.
saat mau berangkat kerja daku pun minta kalau ACnya di nyalakan besar-besar.biasanya teman-teman dari Negara arab seperti mesir ataupun Syria suka ngeledek,duh kasian banget yang lagi puasa dan kepanasan kata mereka. kalau di sini beda dari negara daku,ente mah udah biasanya dengan iklim yang panas,dasar onta daku berkata,mereka cuma senyum-senyum aja.sungguh pengalaman yang tak terlupakan menjalankan puasa di negeri 1001 malam.
No comments:
Post a Comment