Friday, July 15, 2011

Bahasa Inggris,Pentingkah?

Bahasa yang satu ini sudah menjadi bahasa sehari-hari yang di pakai sebagian masyarakat dunia.orang pun rela mengeluarkan uang lebih untuk mengerti bahasa ini, mulai dari kursus atau pun privat agar dapat bercuap-cuap dengan bahasa yang di kenal sebagai bahasa dunia ini.contohnya seperti di Indonesia sekarang ini,kita akan sulit menemukan orang berbahasa Indonesia dengan baik dan benar mengapa?karena hampir setiap percakapan selalu di selingi dalam bahasa asing,terutama bahasa inggris.

Ada juga yang bilang hari gini gak bisa bahasa inggris,halooo,please dech,secara gito loch,kemana aja cin,capee dech dan lain-lain.ini merupakan ungkapan untuk sebagian orang yang gak mengerti bahasa inggris sama sekali.bahkan dalam urusan karier pun bahasa ini mempunyai pengaruh yang sangat besar.kita ambil contoh,pernah kah anda sekalian melamar suatu Pekerjaan?kalau jawabannya ya,sudah pasti anda akan di tanya bisa atau tidak berbahasa inngris,bahasa asing inilah yang menjadi nilai lebih yang ada pada diri anda agar lebih mudah untuk pendapatkan sebuah Pekerjaan,selain faktor keberuntungan tentunya.

Dalam Al-Qur’an surat AR-Rum ayat 33,Allah pun menjelaskan :telah di jadikan kamu,bersuku-suku,berbangsa-bangsa agar kamu dapat saling mengenal,maksud ayat ini sudah jelas dengan bahasa ,entah itu bahasa inggris,arab,atau bahasa lainya kita bisa mengenal seseorang lebih jauh lagi dan tidak menutup kemungkinan kalau suatu saat nanti akan menjadi pasangan hidup kita alias menikah,duh Indahnya.ini menurut pemikiran daku pribadi,karena ada rahasia di balik rahasia(kata bang Ali).

Daku pribadi pun gak terlalu bisa dalam bahasa inggris,yah cuma cap-cus-cap-cus dikit mah ngerti.kan ada peribahasa mengatakan “bisa karena biasa”karena sering di pakai dalam kehidupan sehari -hari terutama saat daku bekerja di luar negeri,alhamdullilah sekarang bahasa inggrisnya sudah agak mending an daripada awal pertama kerja di luar negeri.mau tahu kisah selanjutnya?jama’ah ,oh jama’ah,Alhamdullilah.

Jangan salah cakep-cakep gini(harusnya jelek-jelek,PD aja)daku pernah ke luar negeri loch.negara pertama yaitu Singapura.di negara ini bahasa inggris merupakan bahasa kedua yang banyak di gunakan setelah bahasa melayu. waktu pertama kerja di negara ini,daku bekerja di dapur(kitchen)pada sebuah passangger Ship(kapal pesiar)berbendera bahama.krunya juga terdiri dari berbagai bangsa antara lain,Myanmar,philipina,Thailand,Indonesia,Srilangka.di sinilah awal aku mulai bercuap-cuap dalam bahasa inggris,walaupun sering salah,dan kurangnya perbendaharaan kata bahasa inggris.daku punya prinsip kalau orang lain bisa mengapa daku tidak.walaupun dengan berbagai kekurangan yang ada.

Karena daku seorang pengembara,setelah dari singapura daku coba melamar kerja ke negara Brunei Darussalam,dengan berbekal pengalaman dari Singapura dan sedikit bahasa inggris,coba melamar di sebuah restoran untuk jadi seorang pelayan(waiter),Alhamdullilah daku pun di terima dan akhirnya berangkatlah aku ke negara yang kaya akan minyaknya ini.sama seperti di Singapura,di Brunei pun bahasa inggris merupakan bahasa kedua setelah bahasa melayu.di sinilah bahasa inggris daku sudah mulai membaik karena seorang pelayan di tuntut untuk pandai berbahasa terutama bahasa asing.di negara Brunei sendiri jika kita tidak bisa berbahasa inggris malu,apa pasal?(apa sebab)budak-budak(anak-anak)kecil di negara ini yang masih sekolah Tadika(SD)mereka dengan lancarnya bercuap-cuap dengan bahasa inggris.

Setelah dari Brunei Darussalam,ternyata pengembaraan daku belum tamat sodara-sodara.daku coba melamar ke negara yang agak jauh, yaitu ke salah satu negara di timur tengah tepatnya di Negara Uni Emirat Arab dan di terima bekerja sebagai pelayan juga.di negara inilah bahasa inggris daku sudah semakin terasah(pisau kalee)walaupun kadang-kadang harus di campur dengan bahasa arab karena tamunya gak bisa bahasa inggris.di sini pulalah daku sering berkonflik dengan Supervisor yang gak mengerti bahasa inggris sekali,hanya pandai berbahasa arab.jadi setiap Pekerjaan yang di jalankan akan selalu salah karena berpandangan lain.Daku sudah coba jelaskan pakai bahasa inngris udah tahu kita semua baru ke negara ini termasuk dari Philipina.aneh orang kayak gitu kok di terima jadi Supervisor.
Pengalaman lainnya yang tidak akan daku lupakan saat nyasar di Dubai ,waktu mengantarkan salah seorang teman yang pulang ke Indonesia,untunglah daku bisa sedikit berbahasa inggris,setelah ke pusat informasi di sekitar tempat itu ,daku pun bisa pulang ke kota Al-Ain tempat daku tinggal selama di Uni Emirat Arab.bahasa inggris memang bahasa kedua yang di gunakan di negara ini setelah bahasa arab.

pintar berbagai macam bahasa asing boleh-boleh saja,asalkan jangan sampai melupakan jati diri bangsa.

hanya sekedar catatan dan pengalaman pribadi selama bekerja di luar negeri.salam love,peace and gaul.baca juga salah satu artikel yang menarik,

Nyasar di Dubai,di sini





No comments:

Post a Comment